Cara Allah Agar Kamu Bangkit
Sebagai tanda kecintaan Allah kepada hamba-Nya adalah dengan membuatnya sibuk dengan kebaikan dan ibadah kepada-Nya. Allah akan merasa cemburu jika melihat hamba-Nya terlalu sibuk dengan hal lain, atau bahkan lupa bersyukur atas kebahagiaan yang telah Allah berikan. Dan di saat lalai itulah Allah datangkan ujian kepada hamba-Nya, agar kita sebagai hamba sadar dan kembali mengingat bahwa di saat bahagia pun kita harus selalu melibatkan Allah. Dengan didatangkannya ujian pun kita sebagai hamba juga harus berkeyakinan, bahwa Allah tidak akan memberikan ujian melampaui batas kemampuan hamba-Nya.
Sebuah kegagalan pasti pernah dihadapi oleh semua orang. Yang menjadikan berbeda ialah, bagaimana cara menyikapi kegagalan tersebut. Ada yang merutuki keadaan sambil mencari alasan, dan ada pula yang bangkit dan menjadikan pengalaman tersebut sebagai pijakan untuk tidak jatuh pada lubang yang sama. Untuk bangkit dari suatu kegagalan bukanlah hal yang mudah. Banyak orang yang sudah gagal dan tidak bisa bangkit lagi. Padahal kegagalan adalah sebuah jalan untuk menuju kesuksesan.
Semua orang pasti pernah mengalami masa sulit dalam hidupnya seperti kepahitan, kekecewaan, dikhianati, bahkan kehilangan orang yang dicintai. Saat itu juga kalian harus yakin bahwa semua akan baik-baik saja. Mungkin kita tidak bisa menerima ketika dihadapkan dengan realita yang terjadi. Karena terkadang sesuatu itu terjadi tidak sesuai dengan apa yang kita harapkan. Tapi justru rasa pahit itulah yang seharusnya membuat kita sadar.
Yang harus diingat adalah jangan sampai kita terperangkap didalamnya, kita harus meyakini bahwa apapun yang terjadi itu datang dari Allah. Dan meyakini bahwa semua yang terjadi itu bukanlah hukuman, melainkan sebuah kesempatan. Sebab Allah yang memegang kendali, Allah sedang membawamu ke sebuah tempat yang lebih baik lagi. Allah tidak akan membiarkan hambanya terpuruk dalam kesedihan, dengan cara Allah membiarkan yang buruk itu hilang. Karena tidak lama lagi yang baik akan segera datang.
Dengan hal ini Allah sedang menguatkanmu, Allah sedang membentukmu agar kamu menyadari bahwa badai pasti berlalu, mencoba untuk melihat kedepan dan menjadikan ini semua pelajaran hidup. Tapi ternyata tidak semudah itu. Karena manusia hanya memiliki dua pilihan, yang pertama menyerah dan membiarkan hal tersebut menghancurkanmu, atau yang kedua bangkit dan menjadikannya sebuah pelajaran yang bisa membuatmu bertumbuh.
So yang pasti, Allah tidak akan membiarkan hambanya berlarut dalam kesedihan atau juga terbuai dalam kebahagiaan. Seperti firman allah
وَلَنَبْلُوَنَّكُمْ بِشَيْءٍ مِّنَ الْخَوْفِ وَالْجُوْعِ وَنَقْصٍ مِّنَ الْاَمْوَالِ وَالْاَنْفُسِ وَالثَّمَرٰتِۗ وَبَشِّرِ الصّٰبِرِيْنَ
“Dan Kami pasti akan menguji kamu dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa, dan buah-buahan. Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orang-orang yang sabar,”
(QS. Al-Baqarah 2: Ayat 155)
Bersabar atas ketetapan Allah, jangan biarkan dirimu terperangkapt dalam lembah kelam itu. Karena Allah tidak akan membiarkan hambanya terlarut dalam kesedihan. Sebab apapun yang kamu do’akan saat ini, sedang Allah kerjakan.
Wallahu a’lam.