Khazanah 23; Maqam Masyayikh Gedongan
Tanggal 2 Februari 2023 tepat pukul 02.45 kami beserta rombongan khazanah 2023 sampai ditempat kelahiran K.H Mahrus Aly. Gedongan Cirebon. Dingin adalah hawa yang kami rsakan ketika turun dari bus. Jarak antara tempat parkir dan maqom lumayan lah, untuk kami yang nyawanya belum terkumpul penuh. Lantunan sholawat kembali terdengar meskipun kali ini tidak sekeras biasanya.
Saya terperangah ketika memasuki area maqom, karena dulu ketika saya datang pertama kali kesini jalannya masih full tanah tanpa ada bangunan seperti sekarang ini. Tapi setelah saya ingat-ingat ternyata itu 3 tahun yang lalu. Hadehh. Alhamdulillah sekarang tempat untuk para peziarah sudah nyaman. Ini definisi make a change.
Satu per satu dzuriyah mulai rawuh untuk melaksanakan pembacaan tahlil dan do’a. Disini terlihat mayoritas peserta mengangguk-anggukkan kepala ketika pembacaan tahlil dimulai, tapi ketika didekati ternyata hanya sebagian peserta khazanah 2023 yang benar-benar khusyu’. Wkwkwk.
Adzan subuh mulai terdengar ketika pembacaan do’a dilafadzkan, itu tandanya setelah pembacaan tahlil kami harus melaksanakan sholat subuh. Untuk teknis sholat subuh santri putra berada di masjid dan lokal kelas, sedangkan peserta putri berada di asrama putri dan aula putri pondok gedongan nyai ghaya. Sekitar satu jam kami berada dilokasi pondok sebelum akhirnya kembali melanjutkan perjalananke tujuan terakhir, yaitu Syekh Syarif Hidayatullah atau Sunan Gunung Jati.
Simak perjalanan kami menuju maqom Sunan Gunung Jati di khazanah 23 setelah ini.
Wallahu’alam
About Post Author
Ahdatunn
Average Rating
- Annas pada “Orang yang Mampu Menandingi Gus Maksum, Hanya Yai Imam!”, -Kisah Keteladanan Yai Imam
- Siti pada Fenomena Ghosob yang Mengakar
- RandaTapak pada Self-Improvement: Meniti Paradigma dengan Lensa Berbeda
- arrofiq pada Pentas Seni Malam Literasi Menuju 1 Dasawarsa Pers Mahrusy
- Elnahrowi pada Tips dan Trik Dibalik Siswi Madin Berprestasi & The Best 1002 Nadzom Alfiyah