web analytics

Khazanah23 Series; Makam Sunan Kalijaga.

Khazanah23 Series; Makam Sunan Kalijaga.
0 0
Read Time:1 Minute, 48 Second

Demak, Pers Mahrusy.

(01/02) Sunan Kalijaga adalah salah satu sunan penting dalam sejarah Wali Songo. Beliau bernama asli Raden Syahid. Untuk nama ‘kalijaga’ ini diambil karena persyaratan saat beliau ingin menjadi muridnya Sunan Bonang dengan disuruh menjaga kali dan berhasil. Hingga beliau menjadi orang shaleh dengan berhasilnya menjadi murid Sunan Bonang. Beliau terkenal dengan sistem dakwahnya lewat jalur budaya dengan menggunakan wayang. Syekh Joko Tingkir adalah salah satu bentuk suksesnya dakwah Sunan Kalijaga.

Dari Makam Sunan Kudus, rombongan berangkat ke Makam Sunan Kalijaga di Kadilangu, Demak, Jawa Tengah. Perjalanan ditempuh dalam waktu 1 jam 30 menit untuk sampai di sana. Rupanya, gerimis kembali mengguyur. Meski tetap harus bersyukur. Perjalanan yang diikuti oleh irigasi di kanan jalan, memercikan tidak air tidak terhingga. Lalu, air itu belok ke sawah. Menyebar. Untuk penghidupan. Bus berhenti di parkiran. Makam Sunan Kalijaga yang hanya menyebrang jalan, membuat para peserta tidak perlu mengeluarkan uang untuk angkutan. Hemat. Hehe.

Rombongan disambut lorong oleh-oleh yang gemerlap dengan segala daya tariknya. Entah makanan atau pakaian. Peserta putra terlebih dahulu, baru peserta putri. Tahlil dipimpin oleh Gus Reza dan do’anya oleh Gus Nabil. Dimulainya tahlil, membuat rintik hujan semakin mereda. Sepertinya hujan tidak ingin Sampai mengganggu ziarah kami dengan dingin yang menerpa. Turun hanya untuk sekedar menyejukkan pikiran dan hati.

Luasnya area ziarah membuat pengeras suara tidak merata. Panitia berinisiatif untuk memakai toa megaphone di sisi makam untuk membantu menyalurkan suara kepada peserta lainnya.

Selain Makam Sunan Kalijaga, di sana juga ada beberapa makam yang cukup menarik perhatian karena berbeda dari yang lainnya. Seperti Makam Pangeran Widjil V dan Makam Pangeran Hayo Panangsang. Di awal memasuki area makam juga ada yang namanya Selo Palenggahanipun atau tempat bersemedinya Sunan Kalijaga. Tempat itu dipagari tembok sepinggang dengan tengahnya ada berupa batu putih persegi tertutup kaca rapih.

Kami juga sempat menanyakan mengenai kegiatan rutin apa yang berada di Makam Sunan Kalijaga ini, pengurus makam berkata, “Di setiap hari Jum’at pahing, pon, dan Kliwon pintu kayu berukuran indahnya Makam Sunan Kalijaga akan dibuka. Para peziarah pun boleh masuk ke dalam.

Setelah selesai, peserta kembali ke bus masing-masing dengan peserta putri terlebih dahulu. Rombongan siap bertolak KA Makam Raden Fatah, Demak, Jawa Tengah.

About Post Author

Aqna Mumtaz Ilmi Ahbati

Penulis Baik Hati, Tidak Sombong, dan Rajin Menabung*
Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You might also like