web analytics

Kisah Pemuda Ashabul Kahfi Sebagai Refleksi Pemuda Masa Kini

Kisah Pemuda Ashabul Kahfi Sebagai Refleksi Pemuda Masa Kini
Light bursting through an opening in a cave in Vietnam
0 0
Read Time:1 Minute, 32 Second

Terbesit di benak penulis tentang hak istimewa anak muda dengan nafas dan usianya yang mampu menunjukan jati dirinya dengan mental dan intelektual yang kuat. Cakap mental dan intelektual tidak cukup bagi anak muda, sebab kualitas iman dan takwa juga sebagai tendensi keberhasilan pemuda masa kini.

Kisah Ashabul Kahfi yang diabadikan dalam Al-Qur’an merupakan alarm untuk kaum pemuda masa kini. Mereka adalah tujuh pemuda yang beriman kepada Allah hidup pada rezim kekuasaan raja Diqyanus masa romawi. Pada zaman tersebut para raja dan kaumnya menyembah bintang-bintang, patung, dan menyembelih hewan selain untuk Allah.

Keimanan dari Ashabul Kahfi sudah tidak dapat diragukan lagi, mereka saling menyembunyikan jati diri mereka agar keimanan mereka terhadap Allah tidak diketahui oleh raja dan kaumnya, sebab jika raja mengetahui keimanan mereka lantas raja akan mengancam dan membunuh mereka.

Singkat cerita para pemuda Ashabul Kahfi memerdekakan keimanannya dengan mencari alasan dan mencari tempat paling aman dari para penguasa zolim dengan bersinggah pada suatu goa. Dengan qadarullah yang diberikan membuat mereka tertidur Selama 360 tahun lamanya. Ketika itu mereka tertidur dengan kondisi mata yang tetap terbuka dan dibaringkan ke kanan dan ke kiri, didepan pintu goa juga terdapat Qithmir nama anjing Ashabul Kahfi dengan posisi mencekram seperti penjaga goa tersebut.

Peristiwa pemuda Ashabul Kahfi merupakan manifestasi sejarah keimanan sang pemuda. Tentunya Ashabul Kahfi sebagai tokoh pro player pemuda beriman dan bertakwa mengingatkan kita sebagai pemuda masa kini jangan mau kalah dengan hawa nafsu dan syahwat yang merajalela.

Iman dan kualitas pemuda merupakan dua hal berharga yang tidak bisa ditukar dengan apapun. Manfaatkanlah masa muda dengan perhiasan ilmu dan akhlak agar kita sebagai pemuda mampu mengemban dan menyampaikan khazanah keilmuan dan keshalehan para nabi dan ulama. Semoga kita dapat mengambil manfaat dari secuil kisah Ashabul Kahfi ini sebagai renungan dan acuan untuk pemuda masa kini agar selalu berprogresif menuju arah positif.

 

Oleh: Salma Mawaddah Mas’udi

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You might also like