web analytics

KKN DARING, INI NASEHAT GUS REZA

KKN DARING, INI NASEHAT GUS REZA
Gus Reza mengisi acara KKN Daring
0 0
Read Time:3 Minute, 2 Second

العلم بلا عمل كا لشجرة بلا لثمرة 

“ilmu tanpa amal bagaikan pohon tanpa buah“

Seperti apa yang dikatakan wakil rektor IAI Tribakti Dr. KH. Reza Ahmad Zahid, Lc. MA saat pembekalan KKN DR 2021 IAI Tribakti Kediri pada hari Ahad, 11 Juli 2021, bahwasannya ketika kita sudah mencari ilmu maka kita harus bisa mengamalkan apa yang kita dapat. Dalam maqolah tersebut bisa disimpulkan bahwa ada dua makna yang terkandung. Pertama, seseorang yang memiliki ilmu, namun akhlak dan sikapnya tidak mencerminkan apa yang ia punya. Maka dapat dikatakan bahwa ia punya ilmu namun minus amal. Kedua, orang yang punya ilmu namun tidak mau berbagi maka ia ibarat pohon rindang, namun tak berbuah, walhasil tak memberikan manfaat sedikitpun. Begitulah singkatnya perumpamaan gus reza mengenai program KKN.

Sayyid Alwi Al-Maliki berkata “tetapnya ilmu adalah dengan mudzakaroh atau mutola’ah, ilmu akan barokah dengan khidmah, dan ilmu akan bermanfaat ketika diridhoi guru”, Tutur Gus Reza.

Jadi dengan mutola’ah, hikmah, dan di ridhoi oleh guru insyaallah ilmu kita akan manfaat bagi sesama.

Maka tak heran tentang mbah kyai abdul karim dawuh ”santri nek mulih kudu nek wes mulih ojo lali “ngadep dampar”. Sebenarnya makna ngedep dampar disini tak melulu hanya pada bergelut atau belajar di kitab kuning saja namun semua yang berhubungan dengan pengamalan ilmu kita. Dengan mengamalkan apa yang sudah kita dapat maka kita akan mendapatkan barokah dari ilmu kita.

KKN DR ini adalah salah satu kewajiban strata satu dalam satu bulan dengan tema kepesantrenan karna rata rata mahasiswa IAIT adalah seorang santri. Basis kepesantrenan ini yang dimaksud yaitu mengedepankan akhlak santri.

“KKN DR IAIT ini sangatlah istemewa, istemewanya apa? Yaitu ciri kepesanternanya itu” jelas gus reza.

Beliau mengatakan bahwasanya KKN DR ini sangat istemewa karna mengamalkan sesuatu itu sangat sarat dengan adab begitupula harga seseorang dilihat dari akhlaknya. Dalam mengimplementasikan ilmu kita melewati jalur KKN DR kita harus mempunyai prinsip. “pesantren kreatif, Pendidikan, Kesehatan, ekonomi dsb adalah tema yang bisa kalian pilih, tinggal pilih lapangan kalain yang penting kalian itu fokus. Dan terutama harus meninggalkan atsar atau bekas. Bangun sesuatu yang bisa dikenang, jangan hanya modal interview dan observasi saja, namun juga kenangan yang indah”.

Melewati jalur KKN ini kita diharapkan untuk meninggalkan sebuah penemuan atau program yang diwariskan, agar kita dapat selalu dikenang dan sukses dalam pengabdian masyarakat. Kemudian beliau menambahkan bahwasannya kita harus menjalin hubungan baik antar sesama.

“jangan mengedepankan ego dalam satu keinginan saja, karena setiap permasalahan pasti berhubungan dengan orang lain”, Timpal Gus Reza. Dalam KKN kita akan diajarkan bagaimana berhubungan yang baik dengan masyarakat dan sesama. Adab muayaroh yang baik seperti apa, karena muasyaroh sangat penting untuk bekal kita saat hidup bermasyarkat.

Dalam KKN itu ada sebuah tujuan untuk mengaplikasikan Tridarma perguruan tinggi. Kita sebgai mahasiswa harus hafal apa saja tridarma perguruan tinggi. Pertama, Pendidikan. Kedua, penelitian. Ketiga, pengabdian. Nah, tridarma perguruan tinggi yang ketiga inilah yang sudah banyak bahkan hampir lengkap disebutkan dalam kitab ta’lim muta’alim. Tinggal kita saja bagaimana cara mengaktualisasikan. Karena sebagai seorang intelektual kita harus memiliki pemikiran yang kritis dan kompherensif.

“tidak hanya untuk mengejar SKS saja, tapi di dalamnya punya tujuan yang luar biasa. Maka, kita sebagai mahasiswa harus serius, kerjakan laporan dengan baik sesuai dengan petunjuk laporan yang ada, semoga KKN DR yang kita lakukan membawa manfaat maslahah untuk kita semua, jangan lupa tajdidunniat (pembaharuan niat) dimanapun kalian berada, semoga ilmu kita barokah, amin”. Jelas Gus Reza dalam akhir sambutannya, kemudian beliau juga berharap agar kita mendapatkan ilmu yang manfaat maslahah bagi semua. 

Selain memberi wejangan pada mereka, Gus Reza dengan dawuh-dawuh indahnya mampu megobati rasa kecewa sebagian mahasiswa yang bersedih akan digantinya sistem KKN yang semula luring menjadi daring.Wallohua’lam

 oleh :laeli zzakiyah

About Post Author

elmahrusy16

Elmahrusy Media Merupakan Wadah literasi dan jurnalistik bagi santri, alumni dan pemerhati Pondok Pesantren Lirboyo HM Al-Mahrusiyah
Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You might also like