Kediri, Elmahrusy Media. Kamis malam (17/10), Madrasah Qiro’atil Qur’an Pondok Pesantren HM Al-Mahrusiyah Lirboyo, mengadakan Seminar Qur’ani di aula Madrasah Aliyah Al-Mahrusiyah. Dalam seminar Qur’ani ini, mengangkat tema “Menghidupkan Al-Qur’an Dalam Diri Membangun Karakter Berdasarkan Tuntunan Al-Qur’an”.
Pada kesempatan kali ini, seminar disampaikan oleh KH. Abdurrahman Kafabihi.
Beliau menyampaikan tentang fadilah-fadilah Al-Qur’an bagi yang membacanya, juga menjadikan Al-Qur’an sebagai pegangan dalam mengarungi kehidupan. Hal ini sangat relevan dengan redaksi yang terdapat pada ayat Al-Qur’an:
شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِيْٓ اُنْزِلَ فِيْهِ الْقُرْاٰنُ هُدًى لِّلنَّاسِ وَبَيِّنٰتٍ مِّنَ الْهُدٰى وَالْفُرْقَانِۚ فَمَنْ شَهِدَ مِنْكُمُ الشَّهْرَ فَلْيَصُمْهُ ۗ وَمَنْ كَانَ مَرِيْضًا اَوْ عَلٰى سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِّنْ اَيَّامٍ اُخَرَ ۗ يُرِيْدُ اللّٰهُ بِكُمُ الْيُسْرَ وَلَا يُرِيْدُ بِكُمُ الْعُسْرَ ۖ وَلِتُكْمِلُوا الْعِدَّةَ وَلِتُكَبِّرُوا اللّٰهَ عَلٰى مَا هَدٰىكُمْ وَلَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
“Bulan Ramadan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan Al-Qur’an, sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang benar dan yang batil). Karena itu, barangsiapa di antara kamu ada di bulan itu, maka berpuasalah. Dan barangsiapa sakit atau dalam perjalanan (dia tidak berpuasa), maka (wajib menggantinya), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain. Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu. Hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, agar kamu bersyukur.
Selain itu juga, beliau menyampaikan bahwa Al Qur’an juga menjadi petunjuk dan pembuka hati seseorang, karena dalam Al-Qur’an sangat banyak ayat-ayat yang menjadi solusi dalam memecahkan berbagai problem. Tak berhenti di situ, Al-Qur’an juga berfungsi sebagai penyembuh dan obat penyakit hati. Menurut beliau efektifitas dari Al-Qur’an sangat baik seseorang yang memiliki penyakit hati, seperti hasad, takabbur, dan arogan. Maka dengan berpegang teguh dengan Al-Qur’an, menjadi solusi tepat untuk menyembuhkan penyakit hati.
Maka dengan dengan fadilah atau keutamaan yang terdapat dalam Al-Qur’an, seseorang harus merasa cukup dalam menghadapi berbagai tantangan kehidupan. KH Abdurrahman Kafabihi juga menambahkan, bahwa Al-Qur’an juga bisa menjadikan kaya dan lapangnya hati.
Selebihnya, sungguh teramat banyak kebaikan yang didapat bagi orang yang berpegang teguh pada Al-Qur’an. Baik dengan berusaha membaca, mendalami makna, atau mengkaji ilmunya.
Semoga bermanfaat.
Wallahu a’lam.