Kediri-Pers Mahrusy (16/05), malam gulita mulai menyapa bumi Lirboyo, gemerlap warna-warni tumbler lamp menghiasi dinding putih Aula Al-Fatah Asrama Darsyi. Di malam jum’at yang penuh berkah, dentuman sholawat membelah kesunyian malam Asrama Daru Rasyidah, tak lupa pula sholawat diba’iyah turut dilantunkan teruntuk sang baginda Nabi Muhammad SAW.
Malam ini, usai istighotsah dan sholat Isya’ berjama’ah, seluruh santriwati Asrama Darsyi turut berpartisipasi dalam rangkaian acara Grand Opening Jam’iyah. “Dengan adanya jam’iyah diharapkan dapat mengembangkan potensi yang dimiliki,” tutur Usth. Fidrotul Wahidah selaku ketua pondok Sakan Daru Rasyidah.
Maksudnya bagaimana? dengan adanya Jam’iyah yang rutin di selenggarakan setiap malam Jum’at, diharapkan dapat menjadi wadah bagi para santri untuk mengembangkan potensi yang dimiliki, “Tidak perlu serba bisa asalkan bisa mengembangkan kemampuannya,” tutur ketua pondok kala sambutan.
Selain itu Ibu Wahidah menambahkan, “Jam’iyah merupakan suatu kegiatan yang banyak manfaatnya,” tutur beliau kepada para santri. Beliau juga berharap, “Semoga bisa bermanfaat untuk diri sendiri, mengetahui potensi santri, juga selalu memunculkan inovasi-inovasi yang lebih baik,” tutur beliau mengakhiri sambutannya.
Setelah sambutan dari ketua pondok dan penasehat, dilanjutkan acara inti yakni kreasi santri, diantaranya menampilkan musabaqoh sahril qur’an (MSQ), gema sholawat, dan terakhir arabic song. Tak hanya itu, sorak sorai, tepuk tangan, dan dentuman musik serta alat habsyi yang bersaut-sautan turut meramaikan suasana malam hingga acara selasai pada pukul 22.30 WIB. Kemudian acara ditutup dengan foto bersma. Waallahu a’lam