KEDIRI–Pers Mahrusy (31/12/2022), satu-satunya lemaga media pondok pesantren Al-Mahrusiyah telah memasuki masa periode reformasi jabatan atau serah terima jabatan. Acara yang dilaksanakan pada Sabtu pagi ini dilaksanakan di aula bawah gedung MA Al-Mahrusiyah dan dihadiri oleh segenap ketua pondok putra juga putri, balitbank Al-Mahrusiyah, Pembina Pers Mahrusy, dan juga dzuriyah Al-Mahrusiyah.
Acara sakral yang dilaksanakan dua tahun sekali ini dibuka pada pukul 09.00 WIB oleh Azka Zulfarohman selaku MC (Master of Ceremony) acara. Kemudian dilanjutkan dengan sambutan-sambutan. Sambutan yang pertama diisi oleh ketua pondok putra yakni Bapak Ilham Fawaid, dalam sambutannya beliau berharap semoga di masa khidmah selanjutnya Pers Mahrusy dapat berkembang lebih baik lagi.
Beliau juga menambahkan, “ Alhamdulillah Mahrusiyah memiliki wadah untuk menampung bakat para santri. Seperti maqolah dalam kitab ta’lim muta’alim ‘sesuatu yang terucap suatu saat akan sirna dan sesuatu yang terukir akan abadi’. Dan alhamdulillah teman-teman pers mahrusy dapat merealisasikannya,” tutur ketua pondok putra HM Al-Mahrusiyah.
Tanpa mengulur-ngulur waktu, sambutan langsung dilanjut oleh balitbank Al-Mahrusiyah yang diwakili oleh Bapak Hujatullah Elfaiq, dalam sambutannya beliau tak banyak menuturkan kata, beliau berharap dan mengucapkan selamat kepada lembaga pers mahrusy semoga dengan adanya serah terima jabatan nantinya bisa memajukan dakwah Islam baik di media cetak maupun media sosial dengan baik dan sesuai dengan ajaran ahlusunah wal jama’ah.
Berlanjut sambutan ke-3 di isi oleh Agus Izzul Maula Diyaullah yang mewakili yayasan Al-mahrusiyah, dalam sambutannya beliau ngendikan, “Mudah-mudahan kepengurusan baru ini dapat menjadikan pers mahrusy lebih baik lagi. Apa-apa yang sudah dilakukan pengurus lama yang sudah baik dapat dipertahankan dan untuk pengurus baru dapat memberi warna baru untuk memajukan tim media,” tutur putra ke-5 dari Almarhum Almagfurllah KH Imam Yahya Mahrus.
Beliau juga menuturkan bahwa pers mahrusy merupakan suatu lembaga yang dapat mencetak arek-arek Al-Mahrusiyah cakap dalam ilmu agama dan cakap dalam ilmu media. Serta lembaga pers mahrusy juga dapat membungkus berita dan maqolah-maqolah yang didawuhkan oleh para guru dan masayikh dengan baik dan bagus.
Beliau juga menyelipkan nasihat, “Kita itu masih dalam lingkungan pondok pesantren, jadi jangan sampai melupakan jati diri kita sebagai seorang santri baik dalam bekerja atau berkhidmah. Dan juga tetap pegang teguh ajaran ahlusunnah wal jama’ah,” nasihat beliau kepada seluruh anggota pers mahrusy.
Sebelum mengakhiri sambutanya beliau juga berpesan kepada para tim media agar lebih aktif dalam memberikan info-info kepada yayasan. Karena kita ini adalah keluarga, jika ada satu masalah dalam satu lembaga maka akibat atau dampaknya kepada semua lembaga.
Terakhir beliau mengucapkan, “Selamat kepada pengurus baru semoga dapat amanah dan maksimal untuk menjadikan pers mahrusy lembaga yang lebih maju ditahun-tahun berikutnya,” tutur dan harapan beliau kepada tim media sebelum mengakhiri sambutan.
Dilanjutkan sambutan terakhir yakni oleh pembina Pers Mahrusy yang diwakili oleh Bapak Imam Wasoli. Sebagai pembina beliau menuturkan banyak hal mengenai pers mahrusy mulai dari sejarah perintisannya di tahun 2016 oleh purna siswa Madrasah Aliyah Al-Mahrusiyah juga bagaimana lika-liku perjuangan pers mahrusy memajukan lembaganya hingga menjadi salah satu lembaga media yang tersohor di Jawa Timur.
Beliau sedikit mengulas cerita, “Elmahrusy media ini berawal dari pengurus mading baik yang di pondok maupun di formal. Saya dulu waktu jadi pengurus juga menjadi pengurus mading At-Taufiq dan Al-Hidayah di kampus IAI Tribakti. Diperjalanannya lembaga elmahrusy media ini memiliki perkembangan yang sangat luar biasa. Karena dengan tempat dan fasilitas yang sederhana tim mahrusy media dapat menciptakan karya-karya yang luar biasa,” tutur beliau mengulas singlkat sejarah perintisan lembaga elmahrusy media.
Beliau juga berharap kepada tim media dalam sambutannya, “Karena media sudah sangat luar biasa. Kalau dulu ada bahasa mulutmu harimaumu sekarang ada bahasa tulisanmu harimaumu. Maka dari itu sebelum karya-karya diekspos mohon untuk dibaca terlebih dahulu oleh teman-teman yang sudah berpengalaman,” tutur beliau mengakhiri sambutan.
Usai sambutan-sambutan dari tamu undangan, berlanjut pada acara inti yakni serah terima jabatan yang dipandu oleh Agus Nabil Ali Ustman dan pembacaan ikrar yang dipimpin oleh Agus Izzul Maula Diyaullah. Dalam acara inti yang dapat dibilang keramat dan hanya dilaksanakan selama dua tahun sekali ini di ikuti dengan begitu khidmad oleh seluruh anggota tim media.
Setelah acara inti, meningkat ke acara selanjutnya yakni pembacaan the rulles yang di moderatori oleh Salma Mawadah. Di acara ini dijelaskan berbagai hal yang bersangkutan dengan pers mahrusy mulai dari makna lambang, sejarah, struktur kepengurusan, dan juga struktur kerja lembaga Pers Mahrusy.
Berlanjut acara ke-5 yakni sekapur sirih dan do’a yang dipimpin oleh Agus Izzul Maula Diyaullah yang sekaligus menjadi penutup dari acara serah terima jabatan periode 2022-2024 masehi. Wallahu a’lam