Semarak Milad 21 Asah Life Skill Generasi Z Menuju Mahrusy Unggul, Diera Society 5.0
Pers Mahrusy-Kediri, suara riuh hiruk pikuk santri menggema diseluruh penjuru Asrama Al Utsmaniyah. Begitu antusisasnya para santri menyemarakkan semangat harlah Pondok Pesantren Putri HM Al Mahrusiyah ke 21. Hiasan bunga serta kreatifitas hasil karya santri turut menambah keindahan Sakan Al Utsmaniyah pada acara malam hari ini (18/12/2022).
Acara yang dimulai tepat pukul 20.30 ini dihadiri oleh Ning Hj. Ita Rosyidah Miskiyah bersama putri tercinta beliau yang akrab kita sapa dengan pangilan Kak Afnan.
Grand opening harlah 21 itulah agenda pada malam hari ini. Acara dibuka dengan pembacaan ayat-ayat suci alquran. Acara dilanjutkan dengan pembacaan do’a khotmil quran yang dipimpin langsung oleh Ning Ochi. Pembukaan lomba dalam rangka semarak harlah 21 disahkan dengan pemotongan pita merah oleh putri bungsu Yai Imam tersebut.
Selain itu, acara malam hari ini juga diisi dengan agenda wajib yakni pembacaan maulid ad-diba’i dengan harapan supaya dengan adanya pembacaan diba’ pada malam pembukaan milad Pondok Pesantren Al Mahrusiyah kedepannya senantiasa mendapat barokah dari Rasulullah SAW, dan kita semua juga senantiasa mendapat syafa’at dari baginda Nabi Muhammad di yaumil qiyamah kelak.
Grand opening dengan tema “Asah Life Skill Generasi Z Menuju Mahrusy Unggul, Diera Society 5.0” bertujuan untuk meningkatkan kreatifitas santri dan menunjukan kepada dunia bahwa sebagai insan generasi z santri mahrusy bisa menjadi generasi unggul yang kompeten dalam segala bidang dan mampu menjawab problematika umat disekitarnya seiring dengan berjalannya waktu dan berkembangnya dimensi peradaban.
Tidak heran bila dalam rangka menyambut acara pada malam hari ini para santri diwajibkan mengirimkan karya tangannya kepada panitia dengan delegasi minimal satu kamar satu karya. Dengan persyaratan harus menggunakan barang-barang bekas dan harus menyertakan filosofi singkat terkait karya hasil kreatifitasnya.
Sungguh luar biasa, tidak seperti yang saya kira. Karya-karya cantik nan estetik berhasil mereka buat, sampah-sampah tak berfaedah telah mereka sulap menjadi suatu karya yang tidak hanya memiliki nilai fungsi tetapi juga nilai jual.
Lomba hand craft kreatifitas santri ini dinilai langsung oleh Ning Ochi. Apik-apik itu dawuh beliau. Beliau turut mengapresiasi karya-karya santri, bahkan putri kecil beliau juga menyukai karya-karya tersebut. Bagus ya kak? Itu yang beliau katakan kepada putri kecilnya ketika melihat kreatifitas santri berupa miniatur Pondok Pesantren Al-Mahrusiyah yang terbuat dari kardus bekas dan tusuk-tusuk pentol, unik dan estetik.
Beberapa diantara karya tersebut yakni, kaleng bekas telah mereka sulap menjadi pengharum ruangan, gelas plastik air mineral mereka ubah menjadi tas cantik, ada juga yang mengkreasikannya menjadi keranjang buah, bahkan keranjang minuman yang estetik dan menarik bila diletakkan dimeja suguhan.
Tidak sia-sia panitia mengusung tema life skill, karena dengan begitu bisa menjadi wadah bagi para santri yang memiliki bakat-bakat terpendam dan mengapresiasi kreatifitas para santri yang jarang sekali mereka ekspresikan.
Sabelum diakhiri, panitia sempat memberi informasi terkait macam-macam lomba berikut tata tertibnya, beberapa diantaranya yakni:
– Hand craft kreativitas santri
– Kebersihan dan kerapian kamar
– Lalaran nadzom
– Musabaqoh qiroatul kutub (MQK)
– Mahrusy mencari bakat (MMB)
Rangkaian lomba diatas telah diagendakan pada hari-hari berikutnya. Mari ikuti rangkaian perlombaan harlah 21 yang mana puncaknya akan dilaksanakan pada kamis, 05 januari 2023.
Tingkatkan Kreatifitas Mari Berkarya Tanpa Batas
Selamat Hari Milad Al Mahrusiyah Tercinta !!!