web analytics
AD PLACEMENT

Perayaan Maulid yang Penuh Cinta di Pondok Pesantren Al-Mahrusiyah Putra III Ngampel.

AD PLACEMENT
0 0
Read Time:2 Minute, 20 Second

Kediri, Elmahrusy Media.

Ahad (15/09), Pondok Pesantren Al-Mahrusiyah 3 Putra Ngampel menggelar peringatan Ta’dzim Maulid Nabi Muhammad Saw.

Acara yang bertempat di masjid itu dipenuhi oleh segenap santri putra yang berpakaian dan berkopeah putih. Kitab bacaan maulid menghiasi tangan-tangan mereka. Lantunan sholawat dikumandangkan penuh merdu oleh tim hadroh yang diikuti oleh riuh semarak hadirin.

Pada acara itu pula dihadiri oleh Agus Nabil Aly Utsman, Ketua Pondok, dan segenap dewan guru. Gus Nabil membuka tawasul Maulid Simtudduror yang kemudian dilanjut oleh para pembaca nasyid.

AD PLACEMENT

Sampai pada mahalul qiyam yang bergelora, do’a  maulid dibacakan oleh Bapak Asy’ari. Selesainya pembacaan maulid Simtudduror, acara dilanjut dengan muizhotul hasanah yang disampaikan oleh Gus Nabil.

“Ketika kita mencintai seseorang, bisa dinilai dengan seberapa banyak kita menyebut nama seseorang tersebut. Seberapa banyak kita mengingat namanya. Itu tandanya cinta.” Ucap Gus Nabil mengawali.

Dengan kita sering menyebut dan mengingat nama orang yang dicintainya, kemungkinan terbesar kita akan meniru segala hal dari orang yang kita cintai tersebut. Begitu juga tentang kita dalam memperingati maulid Nabi. Karena seseungguhnya cinta yang kita berikan pada Nabi, tidak akan sebanding dengan cinta beliau kepada umatnya. Karena cinta beliau kepada umatnya itu tidak terbatas.

Gus Nabil menjelaskan penuh dalam bagaimana sikap kita selaku umat untuk mencintai Nabi, karena cintanya Nabi kepada kita yang tiada tara dengan berbagai contoh cerita yang beliau sampaikan.

AD PLACEMENT

Mauizhotul hasanah sekaligus do’a disampaikan oleh Gus Reza yang hadir di tengah acara.

“Saya juga terkesima dengan apa yang disampaikan Gus Nabil bicara masalah cinta. Kelihatannya itu memang pengalaman yang luar biasa dari beliau: hanya janji-janji semata, tapi ternyata PHP.” Jelas Gus Reza dengan wajah berseri.

“Sebenarnya jika bicara masalah cinta seperti yang dikatakan dalam qoidah tasawuf,  ‘wa min alamatil mahabbah an tadfa’ kulla syai’ hatta istagraqta ma min nafsik.’  Termasuk tanda-tandanya cinta adalah kalian akan menyerahkan semuanya kepada orang yang kalian cintai, sampai nyawa ini jadi taruhannya aku rela mati demi dirimu!”

Selanjutnya Gus Reza menarik pembahasan dengan cerita cintanya para sahabat, mulai dari besarnya cinta Sayyidina Umar pada Nabi melebihi cintanya pada dirinya sendiri, Sayyidina Ali yang rela mati atas taat pada perintah Nabi untuk menggantikan beliau tidur di kasurnya, juga Sayyidan Abu Bakar yang siap menanggung bisa ular saat di Gua Hira.

AD PLACEMENT

“Cinta dan iman itu saling berkaitan. Sebagaimana dijelaskan dalam kaidah tasawuf, ‘al mahabbah manbaul iman, cinta adalah sumber iman.  Idza zada hubbuka fazada imanuka. Wa idza naqasa hubbuka, fanaqasa imanuka. Jika bertambah cintamu, maka bertambah imanmu. Jika berkurang cintamu, maka akan berkurang imanmu.’” Lanjut Gus Reza.

Di akhir acara, Gus Reza menyampaikan beberapa harapan.

“Insya allah barokah acara ini, cinta kita semakin tambah dan tambah, semakin tebal dan tebal. Berbahagianya kita atas hari kelahiran Baginda Nabi, semoga kita bisa dapat syafa’at beliau. Aamiin.”

Acara ditutup dengan do’a yang disampaikan beliau.

Wallahu a’lam.

About Post Author

Aqna Mumtaz Ilmi Ahbati

Penulis Baik Hati, Tidak Sombong, dan Rajin Menabung*
Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

AD PLACEMENT

Penulis Baik Hati, Tidak Sombong, dan Rajin Menabung*

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You might also like
Menjelang Perpulangan, Berikut Pesan Gus Anas dan Ning Ochi

Menjelang Perpulangan, Berikut Pesan Gus Anas dan Ning Ochi

Haul Almarhum Almaghfurlah KH. Abdul Karim wa Zaujatihi Wa Dzurriyyatihima

Haul Almarhum Almaghfurlah KH. Abdul Karim wa Zaujatihi Wa Dzurriyyatihima

Pesan-Pesan Gus Reza Dalam Pembekalan Mudik Santri

Pesan-Pesan Gus Reza Dalam Pembekalan Mudik Santri

Muwadda’ah Asrama Al-Misky, Berikut Untaian Kalam Hikmah Murobbi

Muwadda’ah Asrama Al-Misky, Berikut Untaian Kalam Hikmah Murobbi

Gus Reza Mengingatkan Tafaqquh Fi ad-Diin dalam Acara Buka Bersama

Gus Reza Mengingatkan Tafaqquh Fi ad-Diin dalam Acara Buka Bersama

Sanadan 2025 Berani Tampil Beda

Sanadan 2025 Berani Tampil Beda

AD PLACEMENT