web analytics
AD PLACEMENT

Ning Ochi Jelaskan Keistimewaan Islam, Kisah dan Sejarahnya

AD PLACEMENT
0 0
Read Time:2 Minute, 33 Second

Masih berbicara tentang bulan Rojab, Jum’at lalu tepatnya tanggal 17 Januari 2025 ketika majlis burdah berlangsung, Ning Ochi menjelaskan dan menceritakan berbagai macam kisah dan sejarah Islami.

Kala itu beliau dawuh, “Hari Jum’at merupakan Hari Ied nya kita, hari Dimana Allah memberikan barokahnya, hari banyak waktu mustajabah, hari untuk wasilah kita lebih dekat kepada Allah SWT,” tutur beliau mengawiti mauidzoh.

Kemudian beliau menlanjutkan, “Lebih -lebih lagi kita masih di Bulan Rojab, moment untuk kita bisa memperbaiki hubungan kita kepada Allah SWT, maka banyaklah berdo’a,” lanjut beliau memberikan pesan.

Karena, beliau menjelaskan bahwa do’a merupakan mukhul ibadah atau otak dari ibadah. Qodho dan Qodar yang diberikan Allah ta’ala wajib di Imani dan tidak ada yang bisa merubah takdir tersebut kecuali dengan do’a.

AD PLACEMENT

Maka, Ning Ochi berpesan, “Mumpung di Bulan Rojab kita ufsinafsi walakum dan perbanyak do’a,” pesan beliau kepada jamaah. Beliau juga menambahkan, “Kita mempunyai senjata hebat yaitu doa, kita mempunyai tempat bersandar yang jelas, kita mempunyai tempat mengharap, gak usah susah gak usah sedih selama kita yakin pada Allah ga ada yang perlu kita takutkan dan ragukan,” dawuh putri bungsu Ibu Nyai Hj Zakiyah Miskiyah Imam Al-Ishaqi.

Beliau juga menyampaikan bahwa selama kita tidak meninggalkan Allah SWT Allah juga tidak akan meninggalkan kita. Selanjutnya Ning Ochi dawuh, “Kita mengharap lewat qosidah burdah yang ditujukan kepada kanjeng Nabi Muhammad SAW, setiap bait burdah memiliki keistimewaan bagi yang percaya,” tutur beliau kepada jamaah burdah.

Kecintaan Imam Bushiri kepada Nabi Muhammad SAW beliau sampaikan melalui untaian syair burdah hingga berakhir dengan indah yang telah dijelaskan pada tulisan “Keutamaan Burdah Imam Bushiri”. Sehingga Ning Ochi dawuh, “Barang siapa yang memilih Rasulullah sebagai penolong mau hewan buas sekalipun insyaallah jinak,” jelas beliau.

Ning Ochi juga berbagi kisah mengenai sahabat Kahlid bin Walid yang senantiasa meraih kemenangan kala perang bahkan dijuluki sebagai pedangnya Allah. Sejarahnya, kala peran sahabat Khalid bin Walid selalu membawa rambutnya kanjeng nabi kala berperang.

AD PLACEMENT

Dari kisah tersebut Ning Ochi dawuh, “Sahabat dari dulu sudah tabarukan kalih kanjeng nabi, contohnya ketika Rasulullah berwudhu para sahabat mengitari kanjeng nabi untuk menampung air wudhu beliau bahkan air keringat kanjeng nabi pun dijadikan parfum karena tubuh Rasulullah selalu wangi dan baik. Hal-hal serupa dapat dijadikan dalil tabarukan Rasulullah,” tutur beliau menyimpulkan.

Terakhir Ning Ochi menjelaskan mengenai pentingnya adab melalui kisah Sayyidah Khodijah r.a dan nabi Muhammad SAW. Kala itu Malaikat Jibril tiba-tiba rawuh ketika Rasulullah dan Sayyidah Khodijah r.a sedang bersama, kemudian Rasulullah dawuh, “Ya Khodijah Jibril telah datang,” Khadijah pun bertanya, “Dimana ya Rasulullah,” Rasulullah menjawab, “Disana ya Khodijah,” mendengar jawaban tersebut kemudian Sayiddah Khodijah mengangkat sedikit gamisnya hingga terlihat kakinya dan kemudian bertanya kepada Rasulullah, “Ya Rasulullah apakah Jibril masih ada?” Rasulullah menjawab, “Masih ya Khodijah,” kemudian Sayyidah Khodjiah sedikit mengangkat gamisnya hingga terlihat betisnya dan begitu seterusnya hingga terlihat setengah pahanya dan malaikat Jibril tetap berada pada tempatnya.

Namun, kedtika Sayyidah Khiodijah membuka hijabnya, seketika malaikat Jibril menghilanng. Dari kisah tersebut Ning Ochi menyimpulkan, “Tidak akan datang malaikat ketika rambut terlihat,” jelas belia sekaligus menutup mauidoh hasanah. Waallahu a’lam.

 

AD PLACEMENT

 

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

AD PLACEMENT

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You might also like
Ngaji Gus Reza: Ilmu itu Sportif dan Objektif

Ngaji Gus Reza: Ilmu itu Sportif dan Objektif

Valentine Day: Sejarah dan Hukum

Valentine Day: Sejarah dan Hukum

Menjaga Adab Membagun Hubunggan Baik

Menjaga Adab Membagun Hubunggan Baik

Lomba KIR Spesial Harlah, Pengasah Bakat Literasi dan Public Speaking Santri

Lomba KIR Spesial Harlah, Pengasah Bakat Literasi dan Public Speaking Santri

Program Ekstrakulikuler Tahfidz, Wadah Pencetak Para Penghafal Qur’an

Program Ekstrakulikuler Tahfidz, Wadah Pencetak Para Penghafal Qur’an

Nasihat Ning Ochi Perihal Mahabbah

Nasihat Ning Ochi Perihal Mahabbah

AD PLACEMENT