Kemeriahan ‘Tukar Kado’ Sakan Daru Zainab, Sambut Awal Tahun Yang Penuh Anugrah
0
0
Kediri, Elmahrusy Media (27/07) malam. Masih hangat dengan momentum perayaan tahun baru Islam PP HM Al-Mahrusiyah Putri Sakan Daruz Zainab ikut merayakan suka cita kemuliaan bulan Muharam. Perayaan ini tak lain adalah bentuk rasa syukur terhadap nikmat dan karunia-NYA yang selalu kita dapatkan.
Acara‘Tukar Kado’ adalah event yang ditunggu-tunggu oleh para santri ketika mulai memasuki bulan Muharram ini.
Acara ‘Tukar Kado’ ini merupakan agenda tahunan yang selalu diadakan oleh pihak pondok. Kemeriahan acara ini sangat tergambar dari raut wajah para santri. Senyum merekah dan keceriaan ikut mengiringi acara tersebut meskipun dengan hati yang penuh perasaan akan isi dari kado yang mereka miliki.
Acara ‘Tukar Kado’ ini wajib diikuti seluruh santri dengan prosedur kado maximal 20.000,00 agar tidak terlalu memberatkan santri. Penukaran kado Muharam ini berdasarkan nomor undian yang kita dapatkan. Jumlah seluruh kado PP HM Al-Mahrusiyah Putri Sakan Daruz Zainab sebanyak 370 kado. Perayaan ‘Tukar Kado’ tidak hanya sebatas tukar hadiah seluruh santri, namun juga menunjukan nilai kasih sayang dan kesan kehangatan seluruh santri.
Sesuai dengan moment yang sangat pas bulan Muharram adalah bulan kasih sayang. Esensi kasih sayang hakikatnya tidak hanya sebatas waktu dan tempat dengan sebuah perayaan. Namun banyak sekali peristiwa yang melatar belakangi di bulan Muharam hingga disebut bulan kasih sayang.
Sebagaimana ngendikan Ning Ochi,
“Diantara kasih sayang Allah pada bulan Muharam itu terdapat mu’jizat Nabiyullah Ibrahim AS. yang sama sekali tidak merasakan panasnya api ketika dibakar oleh raja Namrud, kemudian ada Nabi Yunus yang selamat di dalam perut ikan paus, dan kisah Nabi ya’qub yang sembuh dari penyakit butanya bertahun-tahun,”Tutur putri bungsu Mbah Yai Imam.
Beliau juga menuturkan bahwa bulan Muharam juga terdapat peristiwa menyedihkan yaitu wafatnya Sayyidina Husen RA. Menurut Bani Alawy yang dinukil dari dawuh Ning Ochi jika dalam suatu waktu terdapat dua peristiwa yang berbeda maka yang dimenangkan ialah peristiwa yang bahagia. Sebagaimana beliau katakan bahwa,
الفرح يغلب الحزن
Kebahagiaan itu mengalahkan kesedihan”
Banyak sekali rizqi yang Allah turunkan pada bulan haram (mulia) ini, semoga senantiasa kita umat manusia memliki hati yang tiada henti untuk selalu bersyukur. Banyak orang yang pandai meminta namun tak banyak orang yang pandai mengembalikan walau hanya dengan kalimat hamdalah. Momentum Muharam ini semoga Allah
jadikan kita pribadi yang selalu bermuhasabah diri demi menjadi insan yang lebih berarti.
