0 0

Syukur alhamdulilah kita semua masih diberikan kesempatan oleh Allah Swt untu kembali berjumpa dengan bulan Ramadhan di tahun 1444 hijriyah ini, bisa dikatakan bulan Ramadhan merupakan sebuah periode waktu bagi manusia untuk rehat dari kesibukan dunia kemudian kembali fokus mendekatkan diri kepada keharibaan sang pencipta alam semesta,, lantaran amalan-amalan seperti puasa di setiap hari selama satu bulan, mengerjakan ibadah sunah Sholat Tarawih, atau mungkin makan di waktu malam untuk sahur dan tergolong ibadah sunah itu hanya ditemukan di bulan Ramadhan.

Terlepas dari itu, segudang banyak kesunahan puasa juga bisa kita laksanakan, Syeikh Al-Malibari, dalam Karangan nya Qurotul Ain menyebutkan sunah-sunah puasa, diantaranya:

وسن تسحر، وتعجيل ،فطر، وبتمر فماءوغسل عن نحو جنابة قبل فجر، وكف شهوة، وبرمضان إكثار صدقة وتلاوة واعتكاف، سيما عشر آخره.

“Mengerjakan sahur, Menyegerakan buka, berbuka dengan kurma, berbuka dengan air terlebih dahulu, Mandi seperti halanya mandi wajib sebelum waktu fajar, mecegah untuk mengikuti syahwat, memperbanyak Shodaqoh, Membaca Al-Qur’an, Beritikaf di Masjid apalagi di 10 Hari Akhir bulan Ramadhan.

Berbagai macam kesunahan itu dapat menjadi ladang pahala bagi kita semua jika dilaksanakan dengan ikhlas dan istiqomah, apalagi suasananya lagi Ramadhan, yang merupakan bulan penuh berkah, sehingga ketakwaan dan keimanan kita juga akan bertambah.

Jika sudah terlarut-larut dengan banyak kesunahan puasa, perlu kita pahami bersama-sama, bahwasanya ibadah puasa juga memiliki sisi kesirian (rahasia) yang banyak orang belum tahu, Allah Swt dengan tegas memerintahkan manusia untuk menunaikan rukun islam yang ketiga ini,

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ كُتِبَ عَلَيْكُمُ ٱلصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى ٱلَّذِينَ مِن قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ

Artinya: Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa,

Tetapi, disisi lain, ada nilai-nilai yang penuh sarat dan makna mengenai puasa itu sendiri, dalam kitab Yaqutu Nafis Karanngan Muhammad Bin Ahmad Bin Umar As-Satiri telah diuraikan perihal rahasia yang ada dalam ibadah puasa,

من أسرار الصوم:
والصوم يروّض النفس ويجعلها سلسلة القياد, وللصوم فوائد وأسرار كثيرة لايتسع الماقام لسردها, ولأطباء ذكروا للصوم فوائد صحية كثيرة

“Puasa dapat melatih jiwa, membuat jiwa mudah untuk dituntun (tidak egois), serta banyak lagi faidah dan kesirian yang terlalu banyak jika disebutkan satu per satu, puasa juga merawat manusia untuk selalu berdzikir atau ingat kepada Allah dan ini mempunyai faidah kebagusan tak terhingga.”

Syeikh As-Sathiri, juga membongkar rahasia puasa dengan mencocokan Hadist Nabi Sallahu Alaihi Wasalam,

, فأبن آدم المسلم مدة أحد عشر شهرا يتمتع بالشهوات, ويخش بطنه بالمأكل والمشرب, ولايمتثل قول النبي صلى الله عليه وسلم وهو: “ماملأ ابن أدم وعاء شرا من بطنه, حسب ابن آدم لقيمات يقمن صلبه، فإن كان لا محلة…فثلث لطعامه, وثلث لشرابه, وثلث لنفسه.

“Coba diperhatikan lagi, setelah manusia selama 11 bulan bersenang-senang dengan syahwat dan nafsu, seperti memenuhi perut dengan makan dan minum, perbuatan ini tidak sesuai dengan Hadits Nabi Saw, “Tiada tempat yang manusia isi yang lebih buruk daripada perut. Cukuplah bagi anak Adam memakan beberapa suapan untuk menegakkan punggungnya. Namun, jika ia ingin tambah, hendaknya sepertiga perutnya diisi untuk makanan, sepertiga untuk minuman, dan sepertiga lagi untuk bernapas”

Oleh karenanya, puasa adalah metode pas agar perut kita yang berharga ini tidak menjadi sumber dosa dan penyakit.

Terakhir, melaksanakan Ibadah Puasa juga merupakan salah satu langkah untuk menjaga kesehatan perut, analoginya, karena perut sudah bekerja selama sebelas bulan, maka 1 bulan puasa ini perut dapat beristirahat untuk menyiapkan tenaga lebih optimal lagi,

فالبطن مدة أحد عشر شهرا مرهقة, فإذا جاء شهر الصيام…استراحت بلحمية من الطعام والشراب طول النهار.

“Ibaratnya, setelah perut 11 bulan lelah karena berproduksi terus, maka 1 bulan ini perut beristirahat dengan mencegah untuk makan maupun minum di siang hari.”

Semoga amal ibadah puasa kita di tahun ini diterima di Sisi Allah Swt, Amin Ya Rabbal Alamin.

About Post Author

Azka Zulfarrohman

azkazulfarrohman20@gmail.com

Happy

0 0 %

Sad

0 0 %

Excited

0 0 %

Sleepy

0 0 %

Angry

0 0 %

Surprise

0 0 %